Pengajian Maulid Nabi, Ustaz Sholihin Ajak Jemaah Teladani Akhlak Rasul SAW

Sumberjo | Rabu (28/10), bertepatan dengan peringatan Sumpah Pemuda, Takmir Musala Al Amin Plelen, Sumberjo menggelar pengajian akbar dalam rangka Maulid Nabi SAW 1442 H. Kegiatan ini dilaksanakan di Musala Al Amin, Plelen, sehabis salat isya, dan dihadiri oleh sekitar 80 jemaah warga Sumberjo dan sekitarnya, baik kalangan orangtua, remaja, dan anak-anak.

Acara dibuka oleh pembawa acara sekaligus pengurus takmir, Sabrur Rohim, SAg, MSI, yang dilanjutkan dengan pembacaan kalam ilahi oleh Ust Eko Hartanto dari PP Al Hikmah Karangmojo. Eko membaca surat Al Kafirun dengan Irama tartil, membuat suasana khidmat dan khusyuk. 

Selepas pembacaan ayat suci, acara berlanjut sambutan oleh Dukuh Sumberjo, Setyoamar Rosidi, yang pada poin pentingnya sangat mengapresiasi kegiatan keagamaan seperti peringatan Maulid Nabi ini. Amar berterimakasih kepada warga dan jemaah yang tetap menjaga protokol kesehatan dalam kegiatan pengajian kali ini. Amar juga berharap, warga nanti bisa mengambil hikmah dan pelajaran dari ceramah yang disampaikan oleh ustaz untuk diterapkan dalam kehidupan nyata. 

Sambil menunggu kehadiran penceramah, hadirin mendapatkan hidangan snack dan minum yang dibagikan oleh anak-anak remaja yang tergabung dalam Rematas (Remaja Masjid Taqwa Sumberjo).

Tidak lama berselang, ustaz yang ditunggu pun hadir, yakni KH Sholihin, SPdI, MA, pengasuh PP Ar Ruhamaa', Playen, Gunungkidul. Ceramah berlangsung satu jam, yang pada intinya Ustaz Sholihin mengajak jemaah untuk meneladani sikap dan perilaku Kanjeng Nabi Muhammad Saw di dalam kehidupan sehari-hari. Karena, Nabi Muhammad SAW adalah teladan agung yang bukan saja diakui oleh masyarakat Arab waktu itu, tetapi juga oleh Allah Swt sendiri. 

Sholihin juga mengajak jemaah untuk menanamkan kepada anak-cucu kita rasa cinta Alquran. Insya Allah, katanya, dengan menjaga Alquran, maka sebaliknya Alquran akan menjaga kita, akan menjadikan kita sukses di dalam belajar, di dalam mencari nafkah dan sebagainya. Dalam hal ini, Sholihin mengajak takmir dan jemaah untuk mengaktifkan kegiatan pembelajaran Alquran di TPA, madrasah diniyah, sampai ke tingkat tsanawiyah dan aliyah, sehingga kemampuan baca tulis Alquran anak-anak kita menjadi lengkap. 

Secara khusus, Sholihin menekankan kepada jemaah pentingnya menjaga kegiatan salat berjamaah di masjid dan musala. Lebih utamanya lagi, katanya, adalah salat subuh. Salat fajar, salat subuh, sangat bernilai tinggi di hadapan Allah Swt, nilainya lebih baik ketimbang dunia dan seisinya. Orang yang salat subuh berjamaah, lanjut Sholihin, juga akan dijamin kehidupannya hari itu akan mendapat berkah dari Allah SWT.

Ceramah Ustaz Sholihin berakhir tepat pada pukul 21.00 WIB, lalu acara pun ditutup dan jemaah pulang. Alhamdulilah. (*) [@Alisna]